![]() |
Liputan "Indonesia Plus" bersama Narsumber DR Rahayu Permana, M.Hum , Komunitas Topi Bambu dan Reporter TV ONE di Galery Topibambu Tangerang |
Tangerang, 24 Oktober 2019 Galeri Topibambu diberikan kesempatan oleh stasiun TV One untuk di liput dan di promosikan di acara Indonesia Plus yang mengupas sebuah produk yang menjadi bagian penting perkembangan Ekonomi Kreatif berbasis kearifan lokal dengan produk berbasis anyaman bambu. Istilah Ekonomi Kreatif mulai ramai diperbincangkan sejak John Howkins, menulis buku "Creative Economy, How People Make Money from Ideas". Howkins (Purnomo, 2016:10) mendefinisikan ekonomi kreatif sebagai kegiatan ekonomi dimana input dan outputnya adalah gagasan, atau dalam satu kalimat yang singkat, esensi dari kreativitas adalah gagasan. Maka dapat dibayangkan bahwa hanya dengan modal gagasan, seseorang yang kreatif dapat memperoleh penghasilan yang relatif 8dari kreativitas sumber daya manusia (orang kreatif) dan berbasis pemanfaatan ilmu pengetahuan, termasuk warisan budaya dan teknologi. Lebih lanjut didevinisikan Ekonomi kreatif atau dikenal juga dengan sebutan knowledge based economy merupakan pendekatan dan tren perkembangan ekonomi dimana teknologi dan ilmu pengetahuan memiliki peran penting di dalam proses pengembangan dan pertumbuhan ekonomi.