Produk Budaya topi Bambu menjadi Produk Inovatif untuk Meningkatkan Ekonomi Berbasis Kearifan Lokal.

Topi Bambu adalah Kerajinan tradiosional secara turun temurun Dan menjadi Citi khas Budaya Masyarakat Tangerang sejak abad ke 19. 
Warisan Budaya ini dengan Pola tradiosional desain topi Bambu memiliki teknik khas Yang tidak bisa Di tiru oleh negara lain.
Peranan Di era digital ini telah muncul Komunitas topi Bambu sejak 2010 yang Salah satu founder adalah kangagus Yang masih eksis hingga menjadi entrepreneur hingga saat ini Dan Mempertahankan Tradisi Budaya menganyam ini dengan membuat produk Kreatif Dan inovatif.
Sehingga menumbuhkan Rasa cinta masyarakat terhadap produk Budaya  topi Bambu tidak punah.
Konsistensi Dan fokus kegiatan Yang dilakukan oleh kangagush Di berikan Piagam anugrah Dari Bupati Tangerang pada acaa Gelar Ada danbBudaya Kearifan Tangerang  sebagai Paraksa Budaya Topi Bambu agar tidak punah Dan tidak Di lupakan.

Kegiatan Yang terus Di lakukan Kang agush bersama Komunitas topi Bambu ini secara tidak Langsung memberikan dampak positif :
1.Menciptakan pendapatan Ekonomi keluarga perajin.
2.Meciptakan produk Dari Bambu dengan memanfaatkan Bambu menjadi Produk Kreatif Dan inovatif menjadi nilai Jual tinggi.
3.Menjadi Daya tarik wisata edukatif, heritage, Di wilayah Kab.tangerang
4.Menjadi Sumber pembelajaran maupun pendidikan bagi pelajar,mahasiswa Dan Masyarakat Umum.

Entrepreneurship melalui entrepreneur sosial melalui Komunitas ini  terus  berjalan dengan melakukanbkegiatan Dan program program Yang memberikan manfaat  sebagai berikut :
1. melestarikan Kerajinan tradisional topi Bambu Yang hampir punah.
2.Menumbuhkan Rasa cinta masyarakat terhadap produk Budaya topi Bambu Buatan Lokal.
3.Mengembangkan Ekonomi Kreatif Dan  sebagai tempat Edukasi Dan ruanglingkup Budaya  untuk generasi Yang Akan datang denga Di buat ya museum topi Bambu ICHE.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages