Reaktualisasi Sentra Pemberdayaan Pemuda Bersama Kemenpora berbasis Muatan Lokal (D'Taker Creative Empowerment Youth Center)

Sentra Pemberdayaan Pemuda " D'Taker Creative  Empowerment Youth Center

Pandemi Covid-19  sudah berjalan lama Dan sudah merubah sendi sendi Ekonomi sehingga masih sulit dipredikasi kapan akan selesai, masyarakat terdampak pun semakin meluas. Di tengah kondisi yang sedemikian sulit itu, masyarakat harus mulai bekerja Kembali. Untuk itu, perlu adanya dorongan agar lapangan pekerjaan dapat tercipta secepatnya. Adanya pandemi Covid-19 membuat para pelaku usaha harus beradaptasi dengan new normal. Termasuk dengan mereka yang tengah merintis atau hendak memulai bisnisnya secara mandiri. Jenis usaha yang dipilih harus disesuaikan dengan pola hidup new normal. Kendati begitu, di era new normal ini bukan berarti peluang untuk berbisnis tertutup, justru sebaliknya, ada jenis-jenis usaha yang berpotensi menambah pundi-pundi penghasilan yang menguntungkan bagi Anda. 
Adanya pandemi corona tak dipungkiri berdampak besar pada dunia usaha. Tak sedikit perusahaan-perusahaan besar yang terpaksa gulung tikar. Akibatnya, banyak pekerja-pekerja yang harus menerima nasib kehilangan pekerjaan. Namun, di tengah bencana yang melanda selalu ada secercah harapan. Dengan status pekerjaan yang diberhentikan, mau tak mau membuat mereka memutar otak dan mencari sumber penghasilan baru dengan menciptakan peluang bisnis dan jenis usahanya sendiri. Namun tentunya, menghadapi era new normal jenis usaha yang dipilih harus berjalan dengan indikator utama dari new normal, yakni protokol kesehatan. Ya, protokol kesehatan merupakan bagian tak terpisahkan dari pola hidup new normal. Dengan memperhatikan standar protokol kesehatan di era new normal, sejumlah jenis usaha yang dipilih bisa dijalankan hanya dari rumah saja dan tanpa proses yang berbelit-belit. 
Bagaimana  agar usaha yang dijalankan berjalan stabil atau kita harus memilih usaha yang bisa  jalani di era new normal adalah membuka online shop dan memaksimalkan  sosial media juga. Menjalani bisnis online shop bisa menekan modal awal karena tidak membutuhkan sewa tempat. Barang-barang yang dijual melalui online shop bisa sangat beragam, mulai dari kebutuhan sehari-hari seperti pakaian, dalam hal ini kain Batik, karena menjalani bisnis secara daring, media promosi juga bisa dilakukan secara cuma-cuma melalui media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter. Selain itu, perlu diketahui di era new normal volume aktivitas rutin yang dilakukan di rumah semakin tinggi, misalnya bekerja dari rumah atau Work From Home dan sekolah online. Dengan berkurangnya aktivitas di luar rumah, peluang meraup keuntungan dari jenis usaha ini terbuka sangat lebar. Disisi lain, Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) dan secara akumulatif terus meningkat secara tajam, seiring meningkatnya populasi penduduk dan bertambahnya jumlah penduduk usia produktif (14-64 tahun) yang tentu berimbas pada kebutuhan lapangan kerja. 
Provinsi Banten terdapat 8 kabupaten/Kota, Angkatan kerja di Kota Serang yang berkerja sebanyak 268,481 dari angkatan kerja sejumlah 282.443 dan Provinasi Banten sebanyak 5.077.400 yang bekerja dari 5.562.846, Di sisi lain, era revolusi industri 4.0 berdasarkan sejumlah riset juga berpeluang menumbuhkan beragam jenis lapangan kerja baru yang perlu disambut dengan peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM).
Kegiatan acara Ini Dibuka Langsung oleh Prof.Dr.Faizal Abdullah,SH,MSI Di Qubika Hotel BSD(5/12/21) agar menjadi Pemuda  sebagai Agen Perubahan, sebagai individu untuk Membangun Ekonomi Dan partisipasi Dalam pembangunan.

Potensi SDM dalam meningkatkan kapasitas IPTEK Dan IMTAQ wajib memperkuat Ekonomi Dari hulu ke hilir sehingga dapat memberikan pondasi SDM yang siap Membangun Ekonomi Lokal berbasis Kearifan Lokal Dari semua subsektor Ekonomi Kreatif Ujar Drs.Zainal Aminin MPd,MSi  Assisten Deputi Peingkatan IPTEK Dan IMTAQ  saat paparan materi Di acara Sentra Pemberdayaan Pemuda berbasis IPTEK ini sehingga program Di Provinsi Banten pemudanya memiliki softskill dan Hardskill uang siap wirausaha Dan bekerja yang memiliki keterampilan.
D'Taker Creative  Empowerment Youth Center Di bentuk untuk :
1.Mengembangkan Industri Kecil Masyarakat Dan Menciptakan Peluang pasar.
2.Membuat insfrastruktur Digital.
3.Membangun Dan  Menciptakan Entrepreneurship Di kalangan Pemuda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages