Olahraga
bagian penting dalam menjaga kesehatan. Salah satunya olahraga sepeda.agar
memiliki keselamatan dalam bersepeda dapat menggunakan Helm, Helm ini menjadi unik dan sebuah
inovasi produk dari anyaman bambu yang memiliki nilai seni dan ciri khas lokal
dari Tangerang yang dahulu hingga saat ini masih banyak masyarakat yang membuat
anyaman dari bambu.
Yayasan
Topi Bambu adalah sebuah organisasi yang bertujuan melestarikan kearifan lokal
daerah melalui pendidikan, pemberdayaan kegiatan sosial dan keagamaan
masyarakat. Yayasan Topi Bambu berfokus pada pengembangan ekonomi kreatif
melalui pelatihan dan workshop, pengembangan produk heritage, museum topi
bambu, proyek-proyek kearifan lokal, konservasi bambu, potensi wirausaha
berbasis kearifan lokal, pembuatan buku dan penyusunan kebijakan.
Berdiri
sejak 2015, Yayasan Topi Bambu diinisiasi oleh komunitas topi bambu yang telah
hadir sejak 2010 melakukan pemberdayaan masyarakat dan memiliki binaan 800
perajin kerajinan tradisional yang mencapai 20 sentra perajin.Selain itu, kami
melakukan pemberdayaan masyarakat sekitar dalam memanfaatkan potensi kearifan
lokal untuk meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat.
Kekayaan sumber daya alam khususnya bambu dan masih
terkenal sebagai icon Tangerang sudah ada sejak 1800 hingga kini adalah Kerajinan
Topi Bambu. Inovasi terus dilakukan melalui riset dalam pengembangan produk
agar memiliki nilai manfaat seperti Helm Anyaman Bambu ini Ujar Dra.Ratih
Rahmawati,M.M di ruang rapat Disporabudpar (15/07/2022),Hj Nurbaeti,SE,M.M
(Kasi kebudayaan) dan Kangagush Ketua Yayasan Topi bambu
dr.Dedi Efendi ,MARS sebagai founder Yayasan
saat mengatakan sinergitas Pemerintah
bersama komunitas terus jalankan sehingga dapat memberikan dampak ekonomi
masyarakat berbasis kearifan lokal dengan menciptakan inovasi seperti model
topi bambu sehingga ekspor ke Singapore, Peci bambu Pameran di Sarawak Malaysia
dan Ikut Even juga Pameran Trade Expo Indonesiadi “TEI” yang akan memberikan
dapmpak positif. Ujar Direktur RS Permata hati via Telp (20/07/2022)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar